Maluku Tenggara, sorotandemokrasi.com – Menanggapi krisis infrastruktur akibat ambruknya jembatan yang menghubungkan Ohoi Rumadian dengan Ohoi Dian Darat di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), Ridwan Hidayat Umachina (RHU) selaku anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kab. Malra dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyampaikan bahwa perbaikan akan segera dilakukan dalam waktu dekat. Pernyataan ini diharapkan dapat memberikan kepastian kepada masyarakat yang selama ini menghadapi berbagai kendala akibat kerusakan jembatan tersebut.
Jembatan yang memiliki peran vital sebagai sarana pendukung mobilitas masyarakat ini mengalami kerusakan parah, mengakibatkan terganggunya aktivitas masyarakat, termasuk akses transportasi, pendidikan, dan distribusi barang. Kondisi ini semakin mengkhawatirkan, mengingat jembatan tersebut merupakan jalur vital bagi warga setempat.
RHU, dalam keterangannya, menegaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas terkait serta pemerintah provinsi untuk segera mengambil langkah konkret dalam perbaikan jembatan ini.
“Kami memahami keresahan masyarakat akibat kondisi ini. In syaa Allah, perbaikan jembatan akan segera ditangani dalam waktu dekat. Saat ini, kami tengah melakukan langkah-langkah teknis dan administrasi agar proses perbaikan bisa berjalan dengan lancar,” ujar RHU kepada Sorotan Demokrasi, Selasa (11/03/2025).
Lebih lanjut, RHU menekankan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk mempercepat realisasi perbaikan jembatan demi memastikan keselamatan dan kenyamanan warga Maluku Tenggara.
Sementara itu, masyarakat Ohoi Dian Darat berharap agar janji perbaikan ini benar-benar dapat direalisasikan dalam waktu yang sesingkat mungkin. Mereka juga mengingatkan agar pembangunan jembatan nantinya dilakukan dengan standar kualitas yang baik agar tidak terjadi permasalahan serupa di masa mendatang.
Dengan adanya kepastian dari pihak terkait, warga kini menanti tindakan nyata di lapangan. Mereka berharap akses utama yang selama ini mereka andalkan dapat segera kembali berfungsi dengan optimal demi mendukung aktivitas ekonomi dan keseharian masyarakat Maluku Tenggara. (red)
